SENSOR ARUS SEBAGAI PENGAMAN

Main Article Content

Iwan Fitrianto Edy Victor Haryanto

Abstract

Penelitian ini membahas tentang rancang bangun sensor arus sebagai pengaman driver motor. Aplikasi ini sangat tepat untuk kontes robot indonesia yang membutuhkan arus dan daya yang besar untuk menggerakkan mekanik robot. Tujuan penggunaan sensor arus adalah untuk melindungi driver motor penjepit supaya tidak terbakar dan mengatur kekuatan jepit dalam memegang objek sesuai yang kita butuhkan. Sensor arus terdiri dari resistor shunt dan optocoupler. Resistor shunt dihubungkan secara serial dengan motor, sedangkan input dari opto-coupler dihubungkan parallel dengan resistor shunt. Peningkatan arus pada rangkaian akan menyebabkan peningkatan tegangan pada resistor shunt. Pada tegangan tertentu optocoupler akan aktif sehingga dari opto tersebut akan memberikan logika 0 yang akan diolah oleh mikrokontroller dan memberikan perintah untuk menghentikan putaran motor. Nilai resistansi untuk mengatur kekuatan penjepit diperoleh dari hitungan

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
[1]
I. Fitrianto and E. Haryanto, “SENSOR ARUS SEBAGAI PENGAMAN”, CCIT (Creative Communication and Innovative Technology) Journal, vol. 3, no. 2, pp. 253-273, Jan. 2010.
Section
Articles

References

Moh Ibnu Malik, Anistardi (1996), “Bereksperimen dengan Mikrokontroller Atmega16”, PT Elex Media Komputindo, Jakarta.
Kao, C.K (1982). Optical Fiber Systems. New York: McGraw-Hill Publishing Co.
Palais, J.C. (1992). Fiber Optic Comunication. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall.
“current sensor Characteristics”, www.microchip.com