Journal Cerita: Creative Education of Research in Information Technology and Artificial informatics adalah jurnal ilmiah nasional yang diterbitkan oleh Universitas Raharja Tangerang guna mempublikasikan ringkasan hasil penelitian civitas akademika pada bidang informatika dan komputer. Journal Cerita terbit setiap 6 bulan periode Februari dan Agustus..

Penerbitan jurnal ini dimaksudkan sebagai media dokumentasi dan informasi ilmiah yang sekiranya dapat membantu para dosen, staff dan mahasiswa dalam menginformasikan/mempublikasikan hasil penelitian, opini, tulisan dan kajian ilmiah lainnya kepada berbagai komunitas ilmiah..

Pernyataan etik publikasi ilmiah ini merupakan pernyataan kode etik semua pihak yang terlibat dalam proses publikasi jurnal ilmiah ini, yaitu pengelola, editor, peer reviewer, dan penulis. Kode Etik Publikasi Ilmiah pada dasarnya menjunjung tinggi tiga nilai etika dalam publikasi, yaitu (i) Netralitas, yaitu bebas dari benturan kepentingan dalam pengelolaan publikasi; (ii) Keadilan, yaitu memberikan hak kepengarangan kepada yang berhak menjadi pengarang; dan (iii) Kejujuran, yaitu bebas dari duplikasi, fabrikasi, pemalsuan, dan plagiarisme dalam publikasi.

Setelah Anda selesai membaca Etika Publikasi Ilmiah, silakan download Pernyataan Etika and Perjanjian Hak Cipta. Harap tanda tangani dan kirimkan Pernyataan Etika sebagai bagian dari pengiriman artikel awal Anda. Perjanjian Hak Cipta harus diserahkan sebelum artikel dapat diterbitkan. Pernyataan Etika dan Perjanjian Hak Cipta dapat dikirimkan melalui pos, email atau fax.

 

Pedoman Etika untuk Publikasi Jurnal

Publikasi naskah dalam jurnal ini ditujukan untuk ikut membangun jaringan pengetahuan yang kokoh dan bermartabat. Setiap naskah merupakan cerminan kompetensi penulis serta lembaga pendukungnya. Proses peninjauan (peer-review) terhadap naskah yang akan dimuat dalam jurnal ini dijalankan sesuai dengan metode ilmiah. Oleh karena itu, sangat penting bagi semua pihak yang terlibat dalam proses publikasi, yaitu penerbit, pengelola, penyunting, peninjau, dan penulis; untuk mematuhi kode etik ini.

 

Tanggung Jawab Penyunting

Penyunting Journal Cerita bertanggung jawab:

1. Keputusan publikasi

Memutuskan naskah yang layak dipublikasikan sesuai kebijakan dewan editorial yang mengacu pada persyaratan hukum yang berlaku mengenai pencemaran nama baik, pelanggaran hak cipta, duplikasi, fabrikasi data, falsifikasi data dan plagiarisme.

Mencermati keabsahan naskah serta dampaknya terhadap peneliti dan pembaca.

Menjalankan rapat dewan penyunting dan peninjau untuk membuat keputusan naskah layak publikasi bila diperlukan.

2. Obyektivitas

Mengevaluasi naskah berdasarkan bobot intelektualnya, tanpa membedakan ras, jenis kelamin, orientasi seksual, kepercayaan agama, asal etnis, kewarganegaraan, atau ideologi politik sang penulis.

3. Kerahasiaan

Menjaga kerahasiaan informasi tentang naskah, selain kepada penulis yang bersangkutan, peninjau, calon peninjau, penyunting dan penerbit, sesuai penugasan dalam proses penerbitan naskah.

4. Pengungkapan dan Konflik Kepentingan

Mencegah penggunaan materi dalam naskah untuk kepentingan penelitian penyunting tanpa persetujuan tertulis dari penulis.

 

Tanggung Jawab Peninjau

Peninjau Journal Cerita bertanggung jawab:

1. Kontribusi terhadap Keputusan Editorial

Membantu penyunting membuat keputusan penerbitan terhadap naskah.

Membantu penulis meningkatkan kualitas naskah melalui jalur penyampaian hasil tinjauan kepada penulis.

2. Tepat Waktu

Memberi tahu penyunting dan mengundurkan diri dari proses peninjauan apabila merasa tidak memenuhi syarat untuk meninjau penelitian yang dilaporkan dalam sebuah naskah.

Memberi tahu penyunting dan mengundurkan diri dari proses peninjauan apabila merasa tidak mungkin melaksanakan peninjauan tepat waktu.

3. Kerahasiaan

Memperlakukan setiap naskah yang ditinjau sebagai dokumen rahasia.

Menjaga kerahasiaan setiap naskah yang ditinjau terhadap semua pihak, kecuali dengan izin penyunting.

4. Obyektivitas

Meninjau naskah secara objektif berdasarkan bobot intelektualnya, tanpa membedakan ras, jenis kelamin, orientasi seksual, kepercayaan agama, asal etnis, kewarganegaraan, atau filsafat politik sang penulis.

Menyampaikan hasil peninjauan dengan jelas dengan argumen yang mendukung.

Menghindari melayangkan kritik pribadi terhadap penulis.

5. Pengakuan Pustaka

Mengidentifikasi karya lain yang relevan dan telah diterbitkan, dan belum dikutip oleh penulis.

Memastikan bahwa setiap pengamatan, perumusan maupun argumen dalam naskah, yang ditulis berdasarkan karya yang telah diterbitkan sebelumnya, telah dikutip dengan sesuai ketentuan yang berlaku.

Menyampaikan kepada penyunting, bila menemukan sendiri, kesamaan substansi atau tumpang tindih antara naskah dengan karya lain yang telah diterbitkan.

6. Pengungkapan dan Konflik Kepentingan

Menjaga kerahasiaan informasi maupun gagasan yang didapatkan melalui proses peer review, serta tidak menggunakannya untuk keuntungan pribadi.

Memberi tahu penyunting dan mengundurkan diri dari proses peninjauan naskah apabila memiliki konflik kepentingan, baik dari persaingan, kolaborasi, atau hubungan lain dengan penulis, perusahaan, dan lembaga manapun yang terhubung dengan naskah.

 

Tanggung Jawab Penulis

Penulis naskah yang disampaikan kepada Journal Cerita bertanggung jawab:

1. Pelaporan Hasil Penelitian

Menyampaikan laporan yang akurat disertai diskusi yang objektif tentang signifikansi penelitian yang dilakukan.

Menyajikan data secara akurat dalam naskah.

Menyampaikan detil penelitian dan pustaka yang cukup untuk memungkinkan pihak lain mereplikasi karya dalam naskah.

Mencegah penyampaian pernyataan palsu atau sengaja tidak akurat dalam naskah.

2. Akses dan Retensi Data

Menyampaikan data mentah penelitian yang digunakan dalam naskah, bila diminta untuk peninjauan naskah.

Menyimpan data mentah penelitian untuk durasi waktu yang wajar setelah penerbitan naskah.

Menyediakan akses publik ke data penelitian (konsisten dengan Pernyataan ALPSP-STM tentang Data dan Basis Data), jika dapat dilakukan.

3. Orisinalitas dan Plagiarisme

Memastikan bahwa naskah yang disampaikan adalah karya asli.

4. Pengakuan Pustaka

Melakukan pengutipan sesuai ketentuan yang berlaku untuk seluruh karya dan / atau kata-kata orang lain yang mendukung naskah.

Melakukan pengutipan sesuai ketentuan yang berlaku terhadap karya yang berpengaruh dalam menentukan sifat naskah.

5. Publikasi Berganda, atau Bersamaan

Mencegah penerbitan naskah yang pada dasarnya menggambarkan penelitian yang sama lebih dari satu jurnal atau publikasi utama.

Mencegah penyerahan naskah yang sama ke lebih dari satu jurnal secara bersamaan.

6. Pengakuan Kepenulisan

Menyatakan personil yang berkontribusi signifikan terhadap konsepsi, desain, pelaksanaan, maupun interpretasi penelitian yang dilaporkan, sebagai penulis utama.

Menyatakan personil yang berkontribusi signifikan, sebagai penulis pendamping.

Mengakui atau menyatakan personil yang telah berpartisipasi dalam aspek substantif tertentu dari proyek penelitian sebagai kontributor.

Memastikan bahwa semua penulis yang dicantumkan berhak diakui kepenulisannya dalam naskah.

Memastikan bahwa semua penulis telah melihat dan menyetujui bentuk akhir naskah dan telah menyetujui pengajuannya untuk diterbitkan.

7. Resiko Bahaya dan Subjek Manusia atau Hewan

Menyatakan dengan jelas dalam naskah, apabila terdapat bahan kimia, prosedur atau peralatan yang memiliki resiko bahaya dalam penggunaannya.

Menyatakan dengan jelas dalam naskah, apabila harus memenuhi kode etik penelitian tekait subyek manusia dan / atau hewan.

8. Pengungkapan dan Konflik Kepentingan

Mengungkapkan segala konflik kepentingan finansial maupun substantif lainnya yang dapat ditafsirkan sebagai mempengaruhi hasil atau interpretasi dari naskah yang masuk.

Mengungkapkan semua sumber dukungan keuangan untuk penelitian.

9. Kesalahan Signifikan dalam Naskah

Memberi tahu editor atau penerbit dan bekerja sama dengan editor untuk menarik kembali atau memperbaiki naskah, ketika menemukan kesalahan yang signifikan dalam naskah yang disampaikan.

 

Tugas dan Tanggung Jawab Mitra Bestari

1. Menelaah karya tulis dan menyampaikan hasil telaahan kepada editor, sebagai bahan penentuan kelayakan suatu karya tulis untuk diterbitkan,
2. Penelaah tidak melakukan telaah ilmiah atas karya tulis yang melibatkan dirinya, baik secara langsung maupun tidak langsung,
3. Memberikan saran, masukan dan rekomendasi positif terhadap manuskrip karya tulis ilmiah,
4. Menjaga privasi penulis dengan tidak menyebarluaskan hasil koreksi, saran, dan rekomendasi terhadap suatu manuskrip,
5. Mendorong penulis melakukan perbaikan karya tulis,
6. Menelaah kembali karya tulis yang telah diperbaiki sesuai dengan standar yang telah ditentukan,
7. Karya tulis ditelaah tepat waktu sesuai gaya selingkung terbitan berdasarkan kaidah ilmiah (metode pengumpulan data, legalitas pengarang, kesimpulan, dan lain-lain) yang telah ditetapkan.